nictodev – Pada zaman di mana memotret dan merekam video telah menjadi kebiasaan yang tak terpisahkan dari penggunaan ponsel pintar, meningkatkan kemampuan kamera pada perangkat Android menjadi suatu keharusan. Aktivasi Camera 2 API menjadi langkah penting dalam memaksimalkan potensi kamera tersebut. Namun perbedaan yang dihasilkan cukup signifikan dalam kualitas gambar dan video.
Dengan diaktifkan kamera ini, pengguna dapat mengakses fitur-fitur yang lebih canggih serta meningkatkan kontrol atas pengaturan kamera mereka. Artikel ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang tiga metode yang berbeda dalam mengaktifkan Camera 2 API pada perangkat Android, yaitu melalui TWRP (Team Win Recovery Project), Magisk dan BuildProp.
Memahami Apa Itu Camera 2 API
Untuk memahami kamera API Android ini, kita perlu menggali lebih dalam tentang struktur dan fungsi dari aplikasi kamera pada perangkat Android. Camera 2 API adalah antarmuka pemrograman aplikasi (API) yang diperkenalkan oleh Google untuk memberikan akses yang lebih tinggi dan kontrol yang lebih baik terhadap kamera pada perangkat Android.
Sebelum adanya Camera 2 API, pengembang aplikasi kamera terbatas pada API yang lebih sederhana, yang sering kali tidak memberikan kontrol yang memadai terhadap fitur kamera canggih seperti fokus manual, pencahayaan yang lebih baik dan kontrol lebih lanjut terhadap sensor kamera. Dengan adanya kamera ini, pengembang aplikasi dapat mengakses fitur-fitur ini secara langsung.
Camera 2 API menawarkan serangkaian fungsi dan kelas yang memungkinkan aplikasi kamera untuk berinteraksi secara langsung dengan fitur kamera perangkat, termasuk kemampuan untuk mengontrol mode pemotretan, pengaturan ISO, pencahayaan, fokus dan bahkan perekaman video dalam resolusi tinggi. Kamera ini merupakan fondasi bagi pengembangan kamera yang kreatif pada platform Android.
Memahami 3 Cara untuk Mengaktifkan Camera 2 API Android
Meskipun pengaturan ini mungkin tidak terlihat langsung, aktivasi Camera 2 API bisa membuat perbedaan besar dalam kualitas gambar dan video yang dihasilkan. Pada pembahasan di bawah ini, kami akan membahas tiga metode yang berbeda untuk mengaktifkan kamera ini pada perangkat Android yang Anda miliki, melalui TWRP, Magisk dan BuildProp.
- Melalui TWRP (Team Win Recovery Project)
TWRP, atau Team Win Recovery Project, merupakan sebuah custom recovery yang populer digunakan oleh pengguna Android yang tertarik untuk melakukan modifikasi pada perangkat Android mereka. Sebagai custom recovery, TWRP memberikan akses yang lebih luas dan fleksibilitas kepada pengguna untuk mengedit, mengatur dan memodifikasi sistem Android mereka.
Salah satu modifikasi yang dapat dilakukan menggunakan TWRP adalah mengaktifkan Camera 2 API. Dengan memanfaatkan TWRP, pengguna dapat melakukan perubahan langsung pada berkas-berkas sistem yang mengontrol fungsi kamera pada perangkat Android mereka. Berikut langkah-langkahnya:
- Persiapan: Sebelum memulai mengaktifkan kamera ini di perangkat Android Anda, pastikan perangkat Anda sudah terpasang TWRP. Jika belum, Anda dapat mencarinya sesuai dengan model perangkat Anda dan menginstalnya menggunakan perangkat lunak yang sesuai.
- Masuk ke Mode Recovery: Matikan perangkat Android Anda terlebih dahulu, lalu masuk ke mode recovery dengan menekan kombinasi tombol tertentu sesuai dengan perangkat Anda (Anda bisa menekan kombinasi antara tombol power dan volume secara bersamaan).
- Backup: Sebelum melakukan modifikasi apapun pada perangkat Android yang Anda miliki, sangat disarankan untuk membuat cadangan lengkap dari sistem Anda melalui TWRP untuk menghindari kehilangan data yang tidak diinginkan.
- Flash Modul Camera 2 API: Setelah langkah-langkah di atas dilakukan, selanjutnya unduh modul Camera 2 API yang sesuai dengan perangkat Anda dari sumber terpercaya. Kemudian flash modul ini melalui TWRP seperti yang Anda lakukan dengan file zip lainnya.
- Reboot: Setelah proses flashing selesai, reboot perangkat Android Anda. Camera 2 API sekarang seharusnya sudah dapat Anda aktifkan.
- Menggunakan Magisk (Sistem Pemilihan dan Manajemen Modul)
Magisk adalah sebuah alat yang sangat berguna dalam dunia rooting perangkat Android, yang menawarkan beragam kemungkinan modifikasi. Salah satu fitur utama yang membuat Magisk menjadi pilihan populer adalah kemampuannya untuk menyematkan modul-modul tambahan.
Ini memungkinkan para pengguna untuk melakukan penyesuaian lebih lanjut pada perangkat mereka tanpa harus merusak atau mengubah sistem inti secara permanen. Di antara modul-modul yang tersedia, terdapat modul yang khusus dirancang untuk mengaktifkan Camera 2 API pada perangkat Android. Berikut langkah-langkahnya:
- Root Perangkat Anda: Langkah pertama adalah memastikan bahwa perangkat Android Anda sudah di-root menggunakan Magisk.
- Instal Modul Magisk: Setelah perangkat Anda di-root dengan Magisk, Anda perlu menginstal modul Magisk yang disebut “Camera2 API enabler”.
- Buka Magisk Manager: Setelah modul Camera2 API enabler diunduh, buka Magisk Manager di perangkat Anda. Masuk ke tab “Modules” dan ketuk tombol tambah (+) di bagian bawah layar untuk memilih file modul yang telah Anda unduh sebelumnya.
- Reboot Perangkat: Setelah Anda memilih modul Camera 2 API enabler, Magisk Manager akan menginstal modul tersebut dan meminta Anda untuk me-reboot perangkat.
- Verifikasi Pengaktifan: Setelah perangkat Anda berhasil me-reboot, buka aplikasi kamera pilihan Anda dan coba akses pengaturan kamera.
- Uji Coba dan Konfigurasi: Sekarang Anda dapat menguji fitur-fitur yang tersedia dengan kamera ini, seperti mode manual, RAW capture dan kontrol eksposur yang lebih baik.
- Melalui BuildProp (Pengaturan Properti Build)
Salah satu metode terakhir adalah menggunakan pengaturan BuildProp untuk mengaktifkan Camera 2 API pada perangkat Android Anda. Cara ini melibatkan intervensi langsung pada file sistem perangkat Anda, di mana Anda akan melakukan pengeditan pada file BuildProp.
File BuildProp adalah salah satu komponen kunci dari sistem operasi Android yang menyimpan informasi tentang konfigurasi perangkat Anda. Dengan mengedit file BuildProp, pengguna dapat memodifikasi pengaturan yang berdampak langsung pada fungsi dan fitur perangkat mereka. Berikut langkah-lagkah mudah dan jelas yang bisa pengguna ikuti untuk mengaktifkan kamera ini:
- Akses File BuildProp: Anda memerlukan akses root untuk mengedit file BuildProp. Gunakan aplikasi manajer file yang mendukung akses root atau gunakan aplikasi pihak ketiga seperti BuildProp Editor.
- Edit BuildProp: Setelah Anda memiliki akses ke file BuildProp, selanjutnya buka file BuildProp menggunakan editor teks yang sesuai dan tambahkan baris berikut di akhir file:
- Simpan dan Reboot: Simpan perubahan yang telah Anda buat pada file BuildProp, lalu reboot perangkat Anda. Kamera ini sekarang seharusnya sudah diaktifkan.
Dengan mengikuti salah satu dari tiga metode di atas, Anda dapat mengaktifkan Camera 2 API pada perangkat Android Anda dan meningkatkan kemampuan fotografi dan videografi Anda. Pastikan untuk mengikuti langkah-langkah yang telah di atas dengan baik dan hati-hati. Ingat untuk membuat cadangan data Anda sebelum melakukan modifikasi pada sistem perangkat Anda.
Terimakasih telah berkunjung di NICTO DEV. Jika Anda tertarik dengan berbagai informasi tentang teknologi dan telekomunikasi menarik lainnya, Anda bisa nenekan link tersebut.